Kubernetes dapat menghemat banyak pengeluaran bagi bisnis perusahaan dengan membangun lingkungan hosting yang terdistribusi dan sangat skalabel untuk aplikasi perusahaan.
Begitupun sebaliknya, jika Kubernetes dirancang dengan lingkungan yang menghabiskan resource hosting yang tidak efisien, maka akan menjadi pemborosan biaya untuk sumber daya infrastruktur.
Strategi Kubernetes sangat bergantung pada cara mengonfigurasi lingkungan dan beban kerja Kubernetes.
Berikut ini adalah cara meminimalkan pengeluaran Kubernetes dengan membahas beberapa strategi sederhana untuk mengurangi biaya Kubernetes.
Konfigurasi Autoscaling
Memanfaatkan autoscaling kubernetes adalah salah satu cara termudah dan paling efektif untuk mengurangi biaya Kubernetes secara keseluruhan. Karena Autoscaling secara otomatis menambahkan atau menghapus node dari cluster Kubernetes berdasarkan permintaan.
Autoscaling membantu untuk memastikan bahwa beban kerja selalu memiliki resource infrastruktur yang cukup untuk melakukan pekerjaannya. Jika resource yang berlebihan terlalu banyak akan berdampak menjadi beban biaya infrastruktur daripada kebutuhkan sebenarnya.
Gunakan Cluster Sesimpel Mungkin
Semakin banyak cluster Kubernetes yang dioperasikan, semakin banyak biaya hosting Kubernetes. Setiap cluster memerlukan control plane sendiri, sehingga setiap menambahkan cluster, maka setidaknya satu node tambahan untuk menghosting control plane yang harus dibayar.
Untuk menghindari bertambahnya biaya akibat dari pertambahan cluster, maka cara yang paling sederhana adalah dengan cara menghosting semua beban kerja kedalam satu cluster dan melakukan segmentasi beban kerja menggunakan namcespace dalam satu cluster.
Definisikan Resource
Membatasi container tidak dapat menggunakan resource memory atau CPU melebihi dari yang sudah didefinisikan.
Agar tidak mengakibatkan terjadi penurunan kinerja karena pembatasan, untuk itu tetapkanlah batasan yang sesuai dengan yang memang dibutuhkan oleh aplikasi-aplikasi yang ada didalamnya.
Membatasi resource melindungi terhadap risiko dari prilaku aplikasi yang kurang sempurna, yang memiliki prilaku pemborosan penggunaan resource, misalnya karena masalah seperti memory-leaks yang mengakibatkan pemborosan penggunaan resource yang akan membuat biaya menjadi membengkak.
Gunakan Node Diskon
Jika menjalankan Kubernetes di cloud publik menggunakan layanan terkelola seperti EKS atau AKS, Untuk menghemat banyak biaya gunakanlah node dengan instance VM yang didiskon.
Node yang didiskon tidak untuk semua kasus penggunaan Kubernetes. Karena Instans Cadangan memerlukan komitmen di depan untuk jumlah penggunaan yang tetap, Demikian pula, instans Spot, yang dapat berhenti berjalan tanpa peringatan, hanya cocok untuk beban kerja yang dapat mentolerir gangguan berkala.
Deploy OpenCost
OpenCost adalah tools open-source yang memberikan visibilitas dalam bentuk biaya hosting Kubernetes. Mudah diinstal, dan merupakan cara yang bagus untuk melacak pengeluaran Kubernetes secara real-time dan mengidentifikasi cara untuk menguranginya.
Proyek OpenCost masih relatif baru dan masih sederhana, tetapi mungkin merupakan cara paling sederhana dan paling mudah untuk mengetahui di mana terjadi pemborosan biaya dalam lingkungan Kubernetes.
Kesimpulan
Penggunaan resource yang tidak banyak berlebihan ketika membangun lingkungan kubernetes adalah solusi dalam efisiensi biaya.